MPU Lhokseumawe: Kepatuhan Warga terhadap Busana Islami Menurun

Muhammmad Jafar Yusuf
Wakil Ketua MPU Kota Lhokseumawe, Dr. Tgk. M. Rizwan Haji Ali, MA,

Lhokseumawe iNewsAcehUtara.id - Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Lhokseumawe menilai tingkat kepatuhan warga dalam berpakaian sesuai Syariat Islam mengalami penurunan. Fenomena ini terlihat dari semakin banyaknya warga yang mengenakan pakaian ketat dan terbuka saat beraktivitas di tempat umum seperti jalan, pasar, dan pusat keramaian lainnya.

Wakil Ketua MPU Kota Lhokseumawe, Dr. Tgk. M. Rizwan Haji Ali, MA, mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi ini. "Kami melihat banyak anak muda dan pria dewasa yang mulai terang-terangan mengenakan celana pendek saat berkendara," ujarnya, Rabu (26/3/2025). Ia juga menyoroti maraknya perempuan yang memakai pakaian ketat meskipun masih berhijab, yang menurutnya bertentangan dengan syariat Islam, qanun, serta budaya Aceh.

Tgk. Rizwan mengimbau pihak berwenang untuk lebih aktif melakukan patroli dan memberikan teguran kepada warga yang tidak mematuhi aturan berpakaian Islami. Terlebih di bulan Ramadan, masih ditemukan warga yang duduk di kafe mengenakan pakaian tidak sesuai aturan.

"Kepatuhan terhadap busana Islami harus menjadi indikator pelaksanaan syariat Islam," tegasnya. Ia juga mengingatkan bahwa Lhokseumawe pernah mengeluarkan edaran terkait larangan duduk ngangkang yang sempat menuai kontroversi, tetapi berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat.

MPU berharap pemerintah, ulama, dan masyarakat dapat bersama-sama mengingatkan warga agar kembali mematuhi aturan berpakaian sesuai syariat Islam dan nilai-nilai budaya lokal di Aceh.

 

 

 

Editor : Muhammad Jafar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network