get app
inews
Aa Text
Read Next : Aksi Demontrasi Dosen : Presiden RI Prabowo Subianto Segera Intruksikan Pembayaran Tukin Dosen

Mahasiswa KKN 39 UNIMAL Soroti Keberadaan Bendungan Dekat SDN 11 Blang Mangat Yang Meresakan Siswa

Sabtu, 18 Januari 2025 | 17:23 WIB
header img
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 39 UNIMAl memberikan perhatian terhadap kondisi belajar siswa di SDN 11 Blang Mangat mendesak pemerintah antisipasi sebelum jadi bencana alam di Desa Senubok ,Kecamatan Blang Mangat ,Kota Lhokseumawe ,Sabtu (18/01/25).

LHOKSEUMAWE iNewsAcehUtara.id - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 39 UNIMAl memberikan perhatian khususnya terhadap kondisi belajar siswa di SDN 11 Blang Mangat, yang berada dekat dengan bendungan. Keberadaan bendungan tersebut ternyata menimbulkan rasa takut pada siswa, terutama pada saat musim hujan.

Dalam diskusi yang digelar bersama guru dan masyarakat setempat pada 18-01-2025, mahasiswa KKN 39 UNIMAL menyampaikan kekhawatiran mereka terhadap dampak psikologis yang dialami siswa “Kami melihat beberapa siswa merasa cemas, bahkan ada yang sulit untuk fokus dan datang belajar karena merasa khawatir bendungan ini bisa membahayakan mereka sewaktu-waktu,” ungkap Raihan, salah satu mahasiswa  anggota KKN.

Menurut para guru, kekhawatiran siswa sering kali memuncak saat terjadi hujan deras. “Ketakutan ini cukup mengganggu, terutama ketika anak-anak mendengar kabar buruk terkait bendungan. Kami berharap ada langkah konkrit dari pihak terkait untuk memberikan rasa aman kepada siswa”Ujar salah satu pengajar di SDN 11 Blang Mangat.

Mahasiswa KKN 39 UNIMAl juga mengajak pihak sekolah dan masyarakat untuk mencari solusi bersama, Seperti memperkuat sistem pembangunan bendungan untuk keselamatan bersama. “Kami ingin siswa merasa aman dan nyaman saat belajar, tanpa ada rasa takut yang menghalangi potensi mereka,”Ujar Zulfiansyah salah satu anggotan KKN dalam keterangannya ,Sabtu (18/01/25).

Selain itu mahasiwa KKN berharap pemerintah daerah dapat memberikan perhatian lebih terhadap infrastruktur di sekitar sekolah. Keberadaan bendungan memang membawa manfaat bagi daerah, namun resiko yang ditimbulkan juga harus dikelola dengan baik agar tidak menggangu perkembangan  pendidikan anak-anak.Dengan kolaborasi antara mahasiswa, guru dan masyarakat, Diharapkan isu ini dapat menjadi perhatian serius untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih aman dan kondusif.

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Muhammad Jafar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut